WhatsApp adalah layanan chat dan voice-over-IP terpusat yang bersifat freeware yang dimiliki oleh Meta. Whatsapp memungkinkan pengguna untuk mengirim teks, pesan suara, pesan video, melakukan panggilan suara ataupun video, dan berbagai konten lainnya.
Baru-baru ini, WhatsApp dikabarkan akan meluncurkan fitur obrolan suara baru dalam beberapa minggu mendatang yang dirancang agar tidak terlalu mengganggu dalam melakukan panggilan suara dalam grup besar. Fitur ini sebelumnya terlihat dirilis dalam versi beta, namun WhatsApp kini telah meresmikannya.
Meskipun panggilan suara di WhatsApp sudah lama dapat dilakukan dengan maksimal 32 peserta, fitur obrolan suara baru ini bekerja sedikit berbeda. Peserta grup tidak akan dibunyikan secara otomatis saat obrolan suara dimulai; sebagai gantinya, mereka akan menerima pemberitahuan push, dan akan ada gelembung dalam obrolan yang dapat mereka ketuk untuk bergabung.
Menurut theverge.com, setelah obrolan suara berlangsung, kontrol panggilan akan dapat diakses dari atas obrolan tanpa menghalangi kemampuan peserta untuk mengirim pesan teks pada saat yang bersamaan. Seperti pesan WhatsApp pribadi lainnya, obrolan suara dienkripsi ujung ke ujung dan dapat diikuti hingga 32 peserta.
Obrolan suara akan diluncurkan di iOS dan Android dalam beberapa minggu mendatang. Peluncuran ini akan dimulai dengan obrolan grup yang lebih besar dengan antara 33 dan 128 peserta, sesuai halaman WhatsApp tentang fitur tersebut, sehingga tidak semua orang dalam grup tertentu dapat bergabung dalam obrolan suara sekaligus. Diduga, grup yang jumlah penggunanya kurang dari 33 orang belum diprioritaskan karena mereka bisa menggunakan fitur panggilan suara grup WhatsApp yang sudah ada.