Setelah sebelumnya diberitakan mengenai adanya penghapusan aplikasi dan developer oleh Android di Play Store. Sekarang aplikasi resmi Telegram untuk iOS telah dihapus oleh Apple dari App Store. Menurut Founder Telegram, aplikasi tersebut dihapus karena telah menyediakan “konten yang tidak sesuai” bagi para penggunanya.
“Begitu kami memiliki perlindungan, kami berharap aplikasi kami bisa muncul kembali ke App Store,” ujar Pavel Durov dalam Twitternya.
Penghapusan terhadap aplikasi Telegram terjadi setelah sebelumnya Telegram meluncurkan versi beta dari aplikasi eksperimental mereka yaitu Telegram X. Apple telah menghapus kedua aplikasi resmi milik Telegram tersebut.
Sementara itu, menurut situs berita TechCrunch, Nastasha Lomas berspekulasi bahwa aplikasi baru bisa saja masuk dalam daftar aplikasi yang tidak sesuai dengan petunjuk yang telah ditetapkan oleh Apple. Berdasarkan petunjuk Apple, semua aplikasi harus memiliki system untuk memfilter dan memblokir konten yang tidak pantas serta system tersebut harus mampu menghapus konten tersebut secepat mungkin.
Memang sejumlah pemerintah telah mengkritik adanya penggunaan enkripsi yang melindungi komunikasi antar pengguna Telegram. Disamping itu juga, sejumlah aparat hukum telah mengeluhkan teknik pengacakan data yang ada pada Telegram, sehingga mereka merasa kesulitan untuk melakukan investigasi pada kasus – kasus yang cukup rumit.
David Anderson menambahkan bahwa hal tersebut membuat beberapa aspek penyelidikan lebih sulit, namun hal ini diimbangi dengan banyaknya informasi yang tersedia dari sumber lain yang umumnya kurang terlindungi.
Pavel Durov sepertinya yakin bahwa apapun masalahnya dengan Apple, masalah itu akan segera bisa diselesaikan. Sementara untuk Apple sendiri, pilihan untuk menghapus sebuah aplikasi yang digunakan oleh orang-orang yang melawan rezim otoriter di seluruh dunia itu tidaklah hebat mengingat telah adanya tindakan yang dilakukan oleh Pemerintah Cina untuk melakukan sensor beberapa bulan terakhir. Pihak Apple pun telah dihubungi Apple untuk penjelasan lebih lanjut kenapa Telegram dihapus.
Dan sepertinya apa yang disampaikan oleh Pavel Durov itu benar, tidak lama ia menambahkan statusnya di Twitter yang mengatakan bahwa Telegram telah tersedia kembali di Apple APP Store.(hh)
