Google Translate sudah melakukan pekerjaan yang cukup baik dalam menerjemahkan satu bahasa ke bahasa lain, tetapi bagaimana dengan metode komunikasi yang tidak tertulis, seperti bahasa isyarat? Bahasa isyarat adalah keterampilan yang harus dipelajari, tetapi menurut Google, mereka telah berhasil mengembangkan sistem kecerdasan buatan yang mampu menafsirkan Bahasa isyarat dan mengubahnya menjadi perkataan.
Seperti dilansir dari Uber Gizmo, proyek baru ini berasal dari laboratorium sistem kecerdasan buatan Google dengan menggunakan teknologi pembelajaran mesin untuk ‘menyimpulkan’ 21 poin pada tangan subjek berdasarkan posisi telapak tangan mereka.
Ini artinya secara teori, dengan adanya perangkat lunak tersebut akan memungkinkan mereka yang memiliki kendala dalam bicara untuk berkomunikasi lebih mudah dengan orang lain yang mungkin tidak tahu bahasa isyarat. Ini dilakukan dengan menggunakan kamera yang digabungkan dengan perangkat lunak yang dapat melacak gerakan-gerakan tangan pengguna dan menterjemahkan artinya.
Yang membuat hal ini semakin unik adalah seberapa jauh ponsel pintar kita dapat gunakan untuk melakukan hal tersebut. Google telah berhasil memaksimalkan sebuah ponsel pintar, sehingga mampu membantu penggunanya menterjemahkan Bahasa isyarat. Di mana sebelumnya diperlukan sebuah komputer desktop untuk melakukannya. Ini memperlihatkan bahwa teknologi ini dapat digunakan saat bepergian.
Namun, teknologinya belum cukup sempurna, di mana ia hanya bisa menangkap sebagian dari percakapan karena hal-hal lain seperti ekspresi wajah, kecepatan bahasa isyarat dan juga regionalism masih belum tercakup dalam kemampuan kecerdasan buatan tersebut..
Sementara menurut Google, mereka berencana untuk memperluas teknologi ini dengan pelacakan yang lebih kuat dan stabil. Selain itu, mereka juga akan memperbesar jumlah gerakan yang dapat di deteksi dengan lebih baik serta dapat mendukung gerakan dinamis yang berlangsung dalam waktu cepat.
Google percaya dan yakin bahwa dengan mempublikasikan teknologi ini dapat memberikan dorongan untuk ide-ide kreatif yang baru dan aplikasi yanag dibuat oleh anggota komunitas penelitian serta para pengembang aplikasi pada umumnya.(hh)