Jakarta – Pada tanggal 10 Mei 2017, Microsoft mengumumkan bahwa saat ini telah ada 500 juta mesin aktif yang menggunakan Windows 10. Itu merupakan status terakhir setelah 8 bulan sebelumnya mereka menginformasikan 400 juta perangkat menggunakan Windows 10. Pengumuman tersebut disampaikan oleh Microsoft pada acara Build Developer di Seattle.
Microsoft sendiri telah menyatakan bakal ada 1 juta milyar perangkat/mesin aktif menggunakan Windows 10 pada tahun 2018. Namun, pernyataan tersebut telah direvisi oleh Microsoft sendiri pada bulan Juli tahun 2016. Microsoft mengakui bahwa akan membutuhkan waktu lebih dari 2018 untuk mencapai target 1 milyar mesin yang menggunakan Windows 10.
Memang secara kenyataan akan membutuhkan waktu lebih dari tahun 2018 untuk Microsoft bisa mencapai targetnya. Sejak ditawarkannya upgrade gratis ke Windows 10, pertumbuhannya terlihat terhenti. Cukup mengherankan untuk Microsoft yang telah memiliki segalanya, hanya saja mereka tidak memfokuskan pada pengembangan ponsel. Padahal ponsel akan membantu memberikan kontribusi pada pertumbuhan pengguna Windows 10.
Seperti dilansir dari The Verge, perusahaan yang berkantor pusat di Redmond tersebut telah mentargetkan sekitar 550 juta perangkat dengan Windows 10 aktif pada akhir Juni, dan 575 juta pada akhir September tahun lalu. Dengan angka 500 juta perangkat aktif menggunakan Windows 10 memperlihatkan perusahaan tersebut mengikuti jadwal yang telah mereka revisi. Disamping itu ada sejumlah besar perangkat yang semakin banyak, sehingga tidak bisa begitu saja di acuhkan oleh para pengembang.
Sekarang Microsoft akan mencoba lagi untuk mengajak para pengembang membuat aplikasi universal untuk Windows 10. Termasuk meyakinkan mereka untuk memasukan aplikasi desktop yang ada sekarang ke Windows Store. Build merupakan acara penting yang berguna untuk mendorong para pengembang fokus pada pengembangan aplikasi yang dapat mendukung kinerja Windows 10.(hh)