Jakarta, Masyarakat Telematika Indonesia (MASTEL) pada, Senin, 27 Mei 2019, menyelenggarakan acara Buka Puasa Bersama dan FGD tentang Penyehatan Industri Telekomunikasi, yang diselenggarakan di Hotel Mercure Cikini, Ruang 3 & 4, Jalan Raya Cikini No. 66, Jakarta Pusat.
Saat ini ditenggarai Industri telekomunikasi sedang tidak sehat. Oleh karena itu diharapkan dari kegiatan FGD ini MASTEL dapat menggali dan memformulasikan hal-hal yang terkait dengan upaya penyehatan Industri Telekomunikasi. Selain itu untuk meningkatkan silaturahim di antara keluarga besar MASTEL dan mitra.
Pada forum diskusi kali ini, pembicara yang hadir berasal dari industri yang berkepentingan yaitu Ketua Umum APJATEL, Bapak Muhammad Arif Angga, Ketua Dewas ATSi, Bapak Muhammad Danny Buldansyah dan Ketua Umum APJII Bapak Jamalul Izza.
Dalam sambutannya Ketua Umum MASTEL Bapak Kristiono mengatakan adanya indikasi industri telekomunikasi tidak sehat tentu perlu di elaborasi sumber penyebabnya apa, kenapa dan bagaimana harus sehat.
Bapak Kristiono juga menjelaskan bahwa di dalam Peraturan Presiden Nomor 122 Tahun 2016, disebutkan industri telekomunikasi dan informatika adalah salah satu industri strategis infrastruktur prioritas.
Infrastruktur prioritas adalah infrastruktur yang memiliki dampak significant terhadap perekonomian. Jadi apabila infrastrukturnya tidak sehat, maka sudah pasti perekonomiannya juga tidak sehat.
Oleh karena itu seharusnya infrastruktur telekomunikasi dan informatika tersebut harus sehat. Untuk itu pihak komunitas industri terkait perlu menyampaikan apa saja faktor yang membuat tidak sehat dan memberikan solusi untuk memperbaikinya.
Selain itu, pada salah satu pasal di dalam Peraturan Presiden Nomor 122, kreteria dari industri prioritas itu adalah adanya sebuah dukungan dan jaminan dari pemerintah. Untuk itu apa yang sudah disuarakan oleh komunitas industri sudah seharusnya menjadi perhatian pemerintah.
Oleh karena itu, diskusi yang sungguh-sungguh untuk mencari upaya penyehatan industri adalah menjadi kepentingan dari semua pihak; Pemerintah, Pelaku Usaha, dan Masyarakat. Maka MASTEL sangat berharap melalui acara FGD ini dapat menghasilkan rekomendasi solusi yang realistis untuk dijalankan.(hh)