Ingin Nostalgia Dengan Ponsel Jadul? Kunjungi Museum Online Ini

Sebagian besar berkat smartphone dan kamera dan ada banyak gambar handset modern yang dapat Anda temukan dengan pencarian di Google.  Sementara ada beberapa situs yang secara ekstensif merinci berbagai macam ponsel, tetapi bagaimana dengan handset yang jadul? Di situlah Museum Ponsel hadir.

Situs web Museum Ponsel yang baru diluncurkan ini menampung lebih dari 2.100 handset unik, yang telah ada sejak tahun 1984. Selain melihat foto-foto setiap ponsel, Anda juga dapat membaca ikhtisar terperinci yang menyoroti fitur-fitur utama, dan melihat detail lainnya seperti bobot dan nama kodenya.

Untuk membantu Anda menelusuri ponsel yang ada, pihak Museum Ponsel telah mensortir ke dalam berbagai koleksi, seperti terlaris (seperti Motorola Razr V3), handset terjelek (termasuk Nokia 7600), dan yang pertama, seperti Sony Ericsson W800, yang merupakan ponsel Walkman pertama.

Museum Ponsel adalah gagasan Ben Wood (yang juga Kepala Analis di firma riset teknologi CCS Insight), yang dirancang tidak hanya sebagai cara untuk mengingat ponsel jadul yang mungkin pernah Anda miliki, tetapi juga untuk menginspirasi dan mendidik generasi baru insinyur dan desainer ponsel.

Namun koleksinya belum lengkap. Banyak handset yang hilang dari koleksi, dan Museum Ponsel tersebut meminta sumbangan dari para pemilik ponsel jadul untuk melengkapo koleksinya. Jika Anda mengirim ponsel jadul  yang tidak ada di situs web museum ponseil, maka akan difoto dan dipindahkan ke fasilitas penyimpanan yang aman, sehingga tidak akan pernah hilang lagi dari waktu ke waktu.

Dilnasir dari techradar.com, ada banyaknya sejarah yang tambal sulam dan tidak lengkap, tetapi ponsel merupakan penemuan yang cukup baru sehingga tidak ada ponsel jadul yang perlu dilupakan, dan Museum Ponsel adalah cara yang bagus untuk memastikan setiap ponsel jadul diingat.

Meskipun Anda mungkin dapat menemukan foto dan detail sebagian besar ponsel secara online, dalam banyak kasus ini akan membutuhkan banyak waktu pencarian, dan gambarnya mungkin berkualitas rendah. Seiring berjalannya waktu, akan semakin sulit untuk menemukan ponsel jadul jika tidak dikatalogkan dengan benar.

Tetapi dengan Museum Ponsel, semuanya akan berada di satu tempat, dengan detail dan lengkap, gambar berkualitas tinggi, dan dengan ponsel itu sendiri disimpan dengan hati-hati sehingga setidaknya satu contoh dari setiap ponsel jadul akan bertahan untuk waktu yang sangat lama.(ra/hh)