Stasiun Ruang Angkasa Gunakan Superkomputer Berbasis Linux

Roket SpaceX akan diluncurkan dari Cape Canaveral untuk sebuah misi khusus. Roket ini akan membawak sebuah superkomputer untuk Stasiun Ruang Angkasa Internasional (ISS). Peluncuran roket buatan perusahaan Elon Musk tersebut akan dilaksanakan Senin minggu depan.

Seperti dilansir dari Fossbytes, superkomputer yang dibawa dalam misi itu adalah buatan HP Enterprise yang diberi nama Spaceborne Komputer. Superkomputer tersebut akan digunakan untuk memeriksa serta memastikan, apakah memungkinkan bekerja dengan menggunakan teknologi tersebut pada kondisi ruang angkasa.

Proyek tersebut merupakan kolaborasi dengan NASA, yang tentunya sangat penting bagi pengembangan teknologi komputer ruang angkasa di masa yang mendatang. Saat ini saja, semua pekerjaan yang membutuhkan teknologi komputer canggih hanya dapat dilakukan di Bumi. Hal ini disebabkan belum adanya solusi yang ideal untuk menghadirkan komputer dengan teknologi tinggi diruang angkasa.

Selain itu tujuan uji coba superkomputer di ruang angkasa ini adalah untuk mencoba apabila nanti ada misi – misi yang harus dijalankan dan jaraknya lebih jauh dari Bumi. Jika uji coba ini berhasil, maka tidak ada lagi halangan untuk menerima informasi dengan menggunakan teknologi yang sama dengan yang digunakan di Bumi.

Semakin jauh jarak dari Bumi, maka waktu respon akan semakin lambat dan komunikasi juga akan menjadi berat, lamban dan tidak dapat diandalkan. Oleh karena itu, diperlukan sebuah perlengkapan komputer berskala besar di ruang angkasa.

“Uji coba dengan komputer Spaceborne tidak hanya akan memperlihatkan kita apa saja yang dapat dilakukan dengan komputer canggih diruang angkasa. Namun, ini juga akan memberikan gambaran bagaimana cara meningkatkan kinerja teknologi di Bumi dan tentunya berdampak pada inovasi teknologi lainnya,” jelas pihak HP.

Superkomputer ini bekerja menggunakan Linux dan menggunakan sistem pendingin air yang di desain khusus untuk keperluan ini. Sebagai tambahan, HP Enterprise juga mengembangkan aplikasi atau software yang bisa beradaptasi dengan lingkungannya, berubah dan memproses penyesuaian yang perlu dilakukan agar selalu bekerja secara optimal.(hh)

Sumber