Sekitar 18 bulan yang lalu, Google telah memperkenalkan App Maker (pembuat aplikasi). Sesuai namanya, layanan ini akan membantu pengguna untuk membuat dan menyebarkan aplikasi yang telah dibuat. Kini fitur App Maker tersebut telah hadir dan siap untuk di unduh.
Selama satu setengah tahun terakhir ini, Google tidak membuat banyak komentar mengenai fitur tersebut. Namun, itu semua berubah pada tanggal 14 Juni lalu, ketika Google mengumumkan bahwa App Maker telah tersedia untuk umum dan mempersilahkan semua pengembang mencoba fitur tersebut.
“Hari ini, kami telah menghadirkan App Maker untuk membantu para pengguna kami memikirkan kembali bagaimana tim mereka bekerja,” ujar Google dalam tulisan di blognya.
“App Maker adalah sebuah sarana untuk pengembangan aplikasi pada G Suite yang memudahkan sebuah tim dari perusahaan atau organisasi untuk membuat aplikasi khusus yang dapat membantu mempercepat alur kerja dan membuat prosesnya lebih baik,” jelasnya.
Untuk dapat mengakses App Maker, maka pengguna perlu berlangganan G Suite Business atau Enterprise atau edisi G Suite untuk Pendidikan. Kelebihan dari App Maker ini adalah tidak mengharuskan penggunanya memiliki banyak pengalaman coding. Sebaliknya, mereka dapat mengandalkan data yang sudah ada di G Suite, basis data Cloud SQL Google, atau basis data lain yang mendukung JDBC atau fitur API REST.
Jadi pada intinya App Maker memungkinkan pengguna membuat aplikasi baru melalui fasilitas antarmuka dan tinggal melakukan drag and drop saja. Setelah database disiapkan, yang perlu dilakukan oleh pengguna hanya memilih template dan mulai merancang aplikasi yang akan dibuat. Aplikasi yang dibuat juga desainnya responsif, sehingga dapat bekerja di desktop dan seluler.
Sebelumnya App Maker memberikan akses ke total 40 Layanan Google dan sebagian besar berfokus pada produk Google. Namun, sekarang App Maker dapat digunakan lebih luas dan ini dapat membuatnya lebih bermanfaat.
“App Maker dibuat agar tim bisnis pada sebuah perusahaan mengembangkan aplikasi untuk pekerjaan yang memerlukan pengolahan secara efektif dan efisien,” jelas Google.
“Karena dengan App Maker, pengguna dapat mengubah proses perusahaan seperti pengajuan pembelian barang atau mengelola tiket bantuan, seemua hal tersebut dapat dirancang dan dibangun sendiri prosesnya oleh pengguna,” imbuhnya. (hh)