Amazon mengenalkan perangkat lunak Distance Assistant, sebuah alat kecerdasan buatan yang akan memperingatkan ketika seseorang terlalu dekat dengan orang lain.
Perangkat lunak Distance Assistant ini menampilkan rekaman kamera pada monitor dengan mencatat karyawan mana yang mengikuti pedoman social distancing. Karyawan yang menjaga jarak aman dilingkari warna hijau dan berjarak 6 kaki dari orang lain.
Dilansir dari situs Neowin.net, Distance Assistant dikembangkan untuk menjaga orang-orang mengikuti aturan jarak sosial. Awalnya kecerdasan buatan ini digunakan pada kamera untuk memeriksa kecepatan lalu lintas dengan menggunakan indikasi tertentu.
Sistem ini sudah digunakan di daerah dengan arus lalu lintas tinggi di beberapa fasilitas Amazon dan perusahaan berencana untuk menginstal ratusan unit lagi dalam beberapa minggu kedepan.
“Ketika orang-orang berjalan melewati kamera, sebuah monitor menampilkan video langsung dengan overlay visual untuk ditampilkan. Jika rekanan berada dalam jarak 6 kaki satu sama lain. Individu yang terpisah sejauh 6 kaki disorot dengan lingkaran hijau, sementara mereka yang lebih dekat disorot dengan lingkaran merah,” kata Brad Porter, VP di Amazon.
“Indikator pada layar dirancang untuk mengingatkan dan mendorong karyawan untuk menjaga jarak yang sesuai dari orang lain. Perangkat mandiri hanya membutuhkan outlet listrik standar, dan dapat dengan cepat digunakan untuk membangun pintu masuk dan area dengan visibilitas tinggi lainnya,” imbuhnya.
Amazon telah menggunakan teknologi baru ini di sejumlah kantornya. Karyawan mendapatkan umpan balik visual secara langsung tentang upaya jarak sosial mereka. Amazon akan mengerahkan ratusan unit ini di seluruh bangunannya.
Amazon bermaksud membuat perangkat lunak barunya tersedia secara bebas untuk bisnis lain sehingga siapa pun dapat membuat asisten untuk mengatur jarak sesuai kebutuhan mereka masing-masing. Perusahaan mengatakan bahwa akan terus mengembangkan solusi baru dan lebih baik untuk menegakkan langkah-langkah social distancing.(na/hh)