Facebook Akuisisi Giphy Integrasikan dengan Instagram

Facebook Inc membeli situs web yang memproduksi GIF dan Giphy, salah satu situs web yang populer untuk membuat dan berbagi gambar animasi, atau GIF, dan akan mengintegrasikannya dengan aplikasi berbagi foto Instagram yang berkembang pesat.

Facebook Inc sudah mengandalkan API Giphy untuk mendapatkan sumber GIF di aplikasinya selama bertahun-tahun, mulai dari aplikasi Facebook, Instagram, Facebook Messenger, hingga WhatsApp. Giphy akan terus mengoprasikan perpustakaannya termasuk koleksi konten global milik mereka.

Dilansir dari situs web Reuters, pengumuman itu datang pada saat jaringan media sosial terbesar tersebut sedang dalam pengawasan dari regulator atas isu antimonopoli. Pada 2015 Giphy menolak tawaran Facebook, dan memilih untuk terus mengintegrasikan produknya dengan berbagai platform media sosial.

Facebook juga menjelaskan bahwa dibawah kepemilikan barunya, Giphy akan menjadi bagian dari tim Instagram. GIF akan diintegrasikan lebih lanjut ke Instagram dan aplikasi milik Facebook lainnya.

“Orang-orang masih dapat mengunggah GIF, pengembang dan mitra API akan terus memiliki akses yang sama ke API GIPHY; dan komunitas kreatif GIPHY masih akan dapat membuat konten yang hebat” kata Vishal Shah, Wakil Presiden Produk Instagram.

“Kami akan terus membuat GIPHY yang tersedia secara terbuka untuk ekosistem yang lebih luas,” kata Giphy.

The American Economic Liberties Project, sebuah kelompok advokasi antimonopoli yang berbasis di Washington, mendesak para regulator untuk menyelidiki dan memblokir akuisisi tersebut.

“Penggabungan Facebook dan Giphy hanyalah contoh terbaru dari Komisi Perdagangan Federal yang berdiri sementara Facebook dan Google memusatkan kendali atas komunikasi online,” kata Direktur Eksekutif Economic Liberties Sarah Miller.

Seorang juru bicara Facebook mengatakan integrasi Giphy saat ini dengan platform sosial media seperti Twitter, Snapchat, dan TikTok ByteDance tidak akan berubah. Facebook mengatakan 50% dari lalu lintas Giphy sudah berasal dari aplikasi Facebook, dengan setengahnya berasal dari Instagram.

Facebook melihat sisi positif ketika pengguna menggunakan Giphy dalam platformnya, kreativitas dan bakat tim Giphy dan Facebook akan memudahkan pengguna dapat berkomunikasi visual untuk terhubung satu sama lain.(na/hh)