Google hari ini mengumumkan rencana mereka untuk menghentikan program Google Station-nya. Program yang diluncurkan pada tahun 2015 ini bermaksud untuk meningkatkan akses internet bagi mereka yang mungkin tidak mampu membeli atau membiayai koneksi internet.
Seperti dilansir dari Bussiness Insider, untuk menjalankan program ini, Google bekerja sama dengan pemerintah dan perusahaan teknologi jaringan untuk menciptakan hotspot di daerah-daerah yang diperkirakan strategis. Program ini diluncurkan di India pada 2015, dan kemudian diperluas ke Indonesia dan Nigeria.
Menurut Google ada dua alasan utama kenapa mereka menghentikan program Google Station tersebut. Alasan pertama, data seluler sekarang sangat murah di banyak negara sehingga hotspot gratis tidak terlalu diperlukan lagi. Di India, harga data seluler anjlok dari 269 Rupee atau sekitar 3,77 Dolar pada 2014 menjadi kurang dari 12 Rupee pada tahun 2018.
Penurunan lebih dari 95% dan India sekarang memiliki data seluler termurah di dunia, menurut data dari perusahaan pelacakan harga, Cable. Sebagian besar karena alasan itu, jumlah pelanggan data nirkabel melonjak dari sekitar 280 juta pada 2012 menjadi hampir 580 juta pada 2018.
Meskipun penurunan harga India sangat tajam, harga data seluler juga telah turun jauh di sebagian besar negara berpenghasilan rendah, menurut data yang dikumpulkan oleh Alliance for Affordable Internet.
Alasan kedua, Google mengalami kesulitan menghasilkan uang dari program Google Station. Dalam pernyataannya Google mengatakan bahwa mereka menghadapi tantangan berupa berbagai persyaratan teknis dan infrastruktur dari mitra mereka di seluruh negara, sehingga ini juga telah mempersulit pengembangan Stasiun dan operasionalnya.
Manish Singh dari TechCrunch juga memperlihatkan bagaimana Google telah mencoba menampilkan iklan kepada pengguna ketika mereka masuk melalui Stasiun Google, tetapi itu tampaknya tidak menghasilkan cukup pendapatan.
Menurut Business Insider pengumuman yang dlakukan Google mengenai program Google Station ini cukup mengejutkan, karena Google Station baru saja diluncurkan di Afrika Selatan hanya tiga bulan lalu. Ekspansi yang dilakukan Google ke Afrika Selatan mencakup 125 lokasi. Google akan meneruskan operasi di sana kepada mitranya.(hh)